Seperti Apa Rasanya Back Labor? Ketahui Cara Menjalaninya saat Persalinan - aslisunda.com

Sedang Trending 6 hari yang lalu

Selain perut, punggung bagian bawah juga bakal terasa sakit ketika proses persalinan berlangsung. Rasa sakit ini disebut sebagai back labor, Bunda.

Tak perlu cemas berlebihan, lantaran rasa sakit back labor ini bisa diminimalisir dengan beberapa cara. Simak ulasan selengkapnya ya!

Namun, tahukah Bunda bahwa kontraksi bisa terjadi di area lain selain perut? Melansir dari Parents, kontraksi adalah rasa nyeri nan terjadi saat rahim mengalami pembukaan menjelang persalinan. Kontraksi nan intens dapat menyebabkan rasa sakit terasa di seluruh tubuh, termasuk punggung.


Rasa sakit di punggung saat kontraksi berjalan dalam istilah medis dikenal dengan julukan back labor. Lalu, apa sebenarnya back labor dan gimana langkah menjalaninya saat persalinan?

Berkenalan dengan back labor dan penyebabnya

Back labor saat persalinan biasanya dirasakan di area bagian bawah punggung, tepatnya di atas tulang ekor. Rasa nyeri di punggung ini disebabkan lantaran bayi sedang berada dalam posisi Occiput Posterior alias OP. 

Occiput Posterior adalah posisi saat punggung Si Kecil mulai memasuki bagian pelvis dengan kepala nan menghadap ke sisi perut Bunda. Saat bayi berada dalam posisi ini, kepala bayi bakal menekan punggung dan membikin Bunda merasakan nyeri nan cukup hebat.

Namun, tak semua ibu mengandung mengalami back labor karena tak semua bayi berada dalam posisi ini saat memasuki jalan lahir. Posisi occiput posterior memang bukan posisi nan baik, tetapi biasanya Si Kecil bakal berputar dengan sendiri ke posisi nan semestinya ketika pembukaan sudah lengkap.

Belum diketahui secara pasti kenapa beberapa bayi berada dalam posisi occiput posterior sementara nan lainnya tidak. Namun, beberapa mahir beranggapan perihal ini dipengaruhi oleh ukuran bayi dan dan corak anatomi tubuh Bunda.

Selain itu terdapat beberapa aspek lain nan bisa menyebabkan back labor terjadi, di antaranya.

  • Kondisi kehamilan sebelumnya.
  • Obesitas pada ibu.
  • Usia ibu nan lebih tua.
  • Plasenta anterior.
  • Menggunakan epidural pada tahap awal persalinan.

Bagaimana rasanya back labor

“Dalam kasus persalinan dengan rasa sakit di punggung, nyeri biasanya terlokalisasi di bagian bawah punggung Anda lantaran bagian belakang kepala bayi menekan tulang ekor alias tulang belakang,” kata Laura Riley, MD, adalah kepala medis di bagian persalinan dan kehamilan di Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston, dikutip dari Parents.

Beberapa orang nan telah mengalami back labor mengatakan bahwa rasanya sangat menyakitkan. Sementara nan lain merasa bahwa rasa sakitnya tak berbeda jauh dengan kontraksi nan dirasakan di area perut.

Saat bayi bergerak turun ke panggul, back labor dapat menjadi lebih parah. Pada beberapa kasus, nyeri di area punggung juga tidak berkurang di antara kontraksi. Beberapa ibu mengandung juga mengalami tegang otot nan menyakitkan akibat back labor.

Lalu, gimana langkah mengurangi rasa sakit back labor saat persalinan. Yuk simak lebih komplit pada laman selanjutnya.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Sumber haibunda.com
haibunda.com